LG G Flex Memakai Teknologi Baterai Lengkung?

Si Haitek - Kehadiran LG G Flex sangat dinantikan para gadget mania. Konon, Smartphone layar lengkung itu juga akan menggunakan baterai berbentuk lengkung, sesuatu yang baru dan pertama hadir di dunia. LG selaku pesaing ketat Samsung tentu tak ingin kehilangan muka, G Flex merupakan jawaban kehebatan pihak vendor menandingi produk baru andalan Samsung, yakni Galaxy Round.

LG G Flex tak hanya menawarkan konsep layar lengkung yang dilengkapi kurva horizontal, konsep bentuk baterai yang berbeda dari generasi sebelumnya. Informasi ini diperoleh langsung dari akun twitter Ken Hong, salah satu petinggi LG yang menampilkan bentuk desain baterai LG G Flex.

Hingga kini, belum ada satupun pihak di luar perusahaan LG yang berani membongkar ponsel pintar G Flex. Akan tetapi, gambar baterai lengkung itu merupakan sebuah pembuktian kepada semua orang bahwa G Flex adalah ponsel pintar pertama berlayar lengkung yang dilengkapi baterai berbentuk lengkung.

G Flex menawarkan layar lengkung fleksibel 6 inch berteknologi Organic Light Emiting Diode atau lebih dikenal OLED. Kehebatan layar tersebut konon setara dengan bioskop yang mengusung teknologi IMAX, yaitu layar lengkung berkurva horizontal.

Bila melihat sektor dapur pacu, ponsel pintar ini memakai chipset Qualcomm Snapdragon 800 yang mengusung prosesor quad-core Krait 400 2,3GHz. Kinerja Smartphone makin handal berkat sokongan memori RAM sebesar 2GB dan pengolah grafis Adreno 330.

Menurut laporan Pocket Lint, ponsel pintar LG G Flex masih memakai sistem operasi Android 4.2.2 jelly Bean, namun belum diketahui secara pasti apakah pihak LG akan menyertakan update sistem operasi Android KitKat. Selain tawarkan baterai berbentuk lengkung, kapasitasnya pun besar yaitu 3500mAh. Sementara itu, memori yang tersedia ada dua jenis; internal dan eksternal.